Pertanyaan besar ? JODOH ?

Pertanyaan besar ? JODOH ?
Dalam diam dan di temani malam yang sangat hening, malam ini pikiran aku terpecah , susah untuk aku rangkum menjadi satu pemikiran. Perasaan yang sangat  gundah.. Aku sering berada di posisi dan keadaan seperti ini, entah kenapa walaupun sering terjadi rasa nya tetap berbeda..
Seperti jatuh cinta, walaupun namanya sama yaitu “CINTA” dan jatuh cinta pada seseorang yang berbeda, tapi rasanya juga pasti berbeda..
Aku menatap langit, menghela nafas yang sangat berat, perlahan ku sebut nama sang illahi rabbi sang pencipta dengan maha kuasanya yang tidak dapat kita ketahui. Dan perlahan – lahan nafas yang tadi begitu berat kini berubah menjadi seperti biasanya.
Pikiran ku mulai terarah, masalah yang sedang aku hadapi sekarang itu hal biasa yang dirasakan perempuan atau laki-laki yang mungkin sedang di landa cinta.
Disini aku mulai berpikir, perasaan itu tidak bisa kita tebak-tebak sama hal nya dengan takdir.
Aku sering belajar di bangku sekolah, bahwa takdir maut, rezeky dan jodoh itu allah yang menentukan, aku paham dan mengerti itu semua. Tapi ada juga yang mengatakan takdir itu juga kita bisa ubah, termasuk jodoh. Tidak dapat di pungkiri dikalangan sekarang pernikahan memang dapat kita ciptakan sendiri dengan istilah
M B A “ Married By Accident

Aku mungkin salah satu di antara ribuan hamba allah yang langsung menentukan sendiri takdirnya, salah satu takdir yang aku ingin sesuai kehendak dan keinginan aku yaitu JODOH. Bukan berarti aku salah satu pelaku dari M B A “ Married By Accident
Selama ini aku sudah menentukan sendiri keinginanku, hanya karna aku sudah menjalani hubungan ini bertahun-tahun aku langsung Optimis meyakini bahwa dia adalah jodohku. Tidak peduli seberapa sering airmata yang aku habiskan, tak perduli seberapa sering hatiku hancur karna perkataan, tak perduli seberapa sering aku menahan semua sikap dan keinginan. Seberapa sering aku memendam apa yang aku inginkan agar bisa searah dan sepemikiran. Aku tetap kekeh dengan pendirianku bahwa dia jodohku, aku menutup mata dan telinga untuk semua masalah yang terjadi empat tahun terakhir ini, aku selalu beranggapan semua akan baik-baik saja. Iyaa semua baik-baik saja setelah semuanya di korbankan. Apa cinta seperti ini? apa jodoh berpihak pada dua insan yang berusaha sempurna menutup semua kekurangan tanpa ingin melihatnya? Dua pertanyaan diantara ribuan pertanyaan yang ada di benanku.

Sampai dititik aku memikirkan semuanya, iya tepatnya saat-saat sekarang. Ternyata selama ini aku salah, ternyata selama ini aku terlalu sombong terhadap maha pencipta, terhadap tuhanku yang menciptakan aku, aku telah melampaui batasan-batasannya. Aku terlalu percaya akan keyakinanku yang salah, aku terlalu yakin akan ambisi terhadap jodohku.

Aku lupa yang maha kuasa, maha yang membolak balikan perasaan, karna memang semuanya tidak ada yang kekal. Karna memang jodoh sudah digariskan tuhan, kita tidak bisa langsung meyakini seseorang yang bersama kita bertahun tahun adalah jodoh kita, karna pelajaran  yang nyata ada nya sudah di depan mataku, seorang hamba yang berpacaran bertahun-tahun tidak menjadikan dia jodohnya, tidak tuhan jadikan sesuai keinginannya. Tuhan telah menyiapkan sosok yang lebih dan sosok yang tepat sesuai kehendak dan keinginan tuhan, dua insan yang baru saja saling mengenal langsung tuhan takdirkan mereka untuk bersama dalam satu garis ikatan yang kekal, seorang hamba tersebut akan melakukan pernikahan tepatnya hari ini 15 Maret 2015, subhanllah begitu besarnya kuasa tuhan, dan ini salah satu contoh masih begitu banyak di luar sana, kembali lagi aku katakan semuanya tidak terduga-duga.

Begitu banyak pelajaran yang membuka mata hatiku, jodoh adalah kuasa tuhan, hanya tuhan lah yang berkuasa akan kehidupan kita. Sebagai hamba kita hanya mampu bertawakal berserah diri, yakin saja pilihan tuhan lebih baik dari pilihan kita.

Untuk kamu kekasihku yang sebelumnya selalu aku yakini jodohku, kita dua insan yang sudah sama-sama dewasa. Masih banyak yang harus kita pertimbangkan dan pikirkan. Jodoh tidak bergantung pada seseorang yang sering bersama-sama. Yang saling mengumbar perkataan aku mencintai kamu, aku merindukan kamu, hanya kamu yang aku miliki di dunia ini, aku tidak ingin kehilangan kamu. Kita sangat salah dan keliru sayang, kalau tuhan sudah berkehendak maka kun fayakun “ Yang terjadi terjadilah “

TIDAK ADA YANG TIDAK MUNGKIN, TERMASUK SOAL JODOH.



15 Maret 2015 ~Sulistri Yanti~

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamu

RIP OLGA SYAHPUTRA :'(